PENGUATAN KE-ASWAJA-AN, ANNANGGURU MELAKUKAN KUNJUNGAN KE BEBERAPA PESANTREN DI MAMUJU

Selasa (24/09/19) bertepatan dengan 24 Muharram 1441 H, Annangguru Pimpinan Pondok Pesantren Salafiyah Parappe (PPSP) melakukan kunjungan komunikasi dengan beberapa Pondok Pesantren di Mamuju didampingi oleh Ketua Dewan Pengurus Harian PPSP Ustadz Qomaruddin dan Kepala Sekolah Salafiyah Ulya Ustadz Muntaha Kanta.

Salah satu pesantren yg dikunjungi adalah Pondok Pesantren Ar-Rahman yang berada di Dusun Barang-Barang Desa Kabuloang Kecamatan Kalukku Kabupaten Mamuju yang dipimpin oleh Ustadz H. Waris yang merupakan adik yunior Annangguru belajar mengaji pada ulama-ulama Campalagian di masa lalu. H. Waris sendiri menurut penuturannya kepada Tim Redaksi pernah mengaji di Campalagian selama kurang lebih 7 tahun.

Dalam nasihat dan arahan Annangguru ketika diminta untuk berbicara di hadapan seluruh santri, pengurus dan wali santri Pondok Pesantren ini yang sepertinya sudah siap menunggu kedatangannya jauh hari sebelumnya menyampaikan bebarapa poin penting tentang penguatan pesantren dan ke-Aswaja-an.

"Kitab Kuning ini jangan ditinggal, mengajilah sampai mati dan pertahankan metode yang sudah diterapkan oleh ulama-ulama kita karena inilah yang akan mengantarkan kalian menjadi ulama masa depan sehingga dapat menjadi benteng ummat dari faham radikalisme dan terorisme yang saat ini semakin marak," Kalimat beliau memotivasi seluruh santri.

"Kepada wali santri, dukung penuh pesantren ini sesuai dengan kemampuan utamanya dalam mendukung pelbagai kebijakan-kebijakan pesantren ini karena pesantren akan sulit berkembang tanpa kerjasama yang baik dari wali santri," Arahan beliau di tengah kerumunan wali santri yang memadati Mushallah sederhana pondok Pesantren ini.

Pondok Pesantren Ar-Rahman ini sendiri untuk saat ini telah memiliki santri sebanyak 84 orang yang tentu diharapkan bisa berkembang dan menjadi salah satu benteng Aswaja di Kabupaten Mamuju secara khusus dan di Sulawesi Barat secara Umum. Semoga@